IDENTIFIKASI DAN UJI RESISTENSI BAKTERI DARI SWAB (USAP) TENGGOROKAN PENYEBAB PNEUMONIA PADA PASIEN YANG DI RAWAT INAP BANGSAL PARU RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
Abstract
ABSTRAK
Pneumonia merupakan salah satu masalah kesehatan penyebab kematian tertinggi. Penelitian ini dilakukan terhadap pasien pneumonia di Bangsal Paru RSUP Dr. M. Djamil Padang pada bulan Februari- April 2019. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif dengan desain prospektif. Identifikasi bakteri penyebab pneumonia dari swab tenggorokan 10 orang pasien pneumonia di Bangsal paru RSUP Dr. M. Djamil Padang diawali dengan isolasi bakteri dengan penanaman sampel pada media Agar Darah dan media Mac Conkey. Selanjutnya dilakukan identifikasi dengan pewarnaan gram dan uji biokimia. Dari hasil uji identifikasi bakteri didapatkan 7 jenis bakteri penyebab pneumonia, yaitu 1 kultur Enterobacter aerogenes (10%), 2 kultur Pseudomonas aeruginosa (20%), 3 kultur Klebsiella pneumoniae (30%), 1 kultur Staphylococcus aureus (10%), 1 kultur Streptococcus pneumoniae (10%), 1 kultur Staphylococcus
epidermidis (10%), dan 1 kultur Proteus mirabilis (10%). Uji resistensi bakteri hasil isolasi dilakukan terhadap 5 antibiotik yaitu amoksisilin, cefotaxim, kloramfenikol, gentamisin dan eritromisin. Hasil uji resintensi bakteri didapatkan resistensi tertinggi terhadap antibiotik amoksisilin, sedangkan hasil sensitivitas tertinggi terhadap antibiotik gentamisin.