ANALISIS PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP KETEPATAN PENGGUNAAN MULTIVITAMIN DI MASA PANDEMI DI KELURAHAN LENTENG AGUNG JAKARTA SELATAN
Abstract
ABSTRAK
Virus corona Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia dengan tanda dan gejala antara lain gejala gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk dan sesak napas, masyarakat berupaya agar dapat terhindar dari penularan virus COVID-19 salah satunya adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi multivitamin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan antara usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan dan pendapatan terhadap tingkat pengetahuan masyarakat mengenai multivitamin. Metode penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sampel yang digunakan seluruh populasi yaitu sebanyak 263 responden. Analisis data menggunakan program SPSS versi 22. Hasil penelitian menujukkan sebagian besar responden merupakan berada pada rentang usia 20-35 tahun sebanyak 178 responden (67,7%), jenis kelamin perempuan sebanyak 161 responden (61,2%), pendidikan terakhir SMA/Sederajat sebanyak 178 responden (67,7%), pekerjaan pegawai swasta sebanyak 117 responden (44,5%) dan pendapatan tinggi Rp.2.500.000-Rp.3.500.000 perbulan sebanyak 94 responden (35,7%). Hasil analisis univariat didapat mayoritas masyarakat termasuk dalam kategori cukup sebanyak 104 responden (39,5%). Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan pada tingkat pendidikan, pekerjaan dan pendapatan dengan tingkat pengetahuan mengenai multivitamin sedangkan tidak terdapat hubungan antara usia dan jenis kelamin terhadap tingkat pengetahuan multivitamin.